عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
لاَ يَزْنِي الزَّانِي حِينَ يَزْنِي وَهُوَ مُؤْمِنٌ وَلاَ يَسْرِقُ السَّارِقُ حِينَ يَسْرِقُ وَهُوَ مُؤْمِنٌ.
Dari Ibn Abbas ra, dari Nabi saw beliau bersabda:
Tidaklah berzina orang yang berzina ketika ia berzina dalam keadaan beriman, dan tidaklah mencuri orang yang mencuri ketika ia mencuri dalam keadaan beriman.
Pesan Hadis :
Orang-orang yang melakukan dosa besar seperti zina, membunuh dan mencuri (selain syirik) tidaklah menjadi kafir, melainkan keimanan mereka tidak sempurna. Hendaklah setiap orang dari kita bertaubat kepada Allah dan memohon rahmat dan ampunan-Nya, serta meminta hidayah agar diberi petunjuk ke jalan yang lurus, jalan yang Dia ridhai.