Pencatatan kebaikan dan kejahatan

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيمَا يَرْوِي عَنْ رَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ: قَالَ:

إِنَّ اللَّهَ كَتَبَ الْحَسَنَاتِ وَالسَّيِّئَاتِ ثُمَّ بَيَّنَ ذَلِكَ، فَمَنْ هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَةً، فَإِنْ هُوَ هَمَّ بِهَا فَعَمِلَهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ عَشْرَ حَسَنَاتٍ إِلَى سَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ إِلَى أَضْعَافٍ كَثِيرَةٍ، وَمَنْ هَمَّ بِسَيِّئَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَةً، فَإِنْ هُوَ هَمَّ بِهَا فَعَمِلَهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ سَيِّئَةً وَاحِدَةً.

Dari Ibn Abbas ra, dari Nabi saw, yang beliau riwayatkan dari Rabbnya ‘Azza wa Jalla berfirman, yang beliau sabdakan:

Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan dan keburukan, selanjutnya Dia jelaskan, barangsiapa yang berniat melakukan suatu kebaikan lantas tidak jadi ia amalkan, Allah mencatat baginya satu kebaikan di sisi-Nya secara sempurna, dan jika ia berniat lantas ia amalkan, Allah mencatatnya di sisi-Nya sepuluh kebaikan hingga dilipatgandakan tujuh ratus kali hingga lipatganda yang tidak terbatas, sebaliknya barangsiapa yang berniat melakukan keburukan kemudian tidak jadi ia lakukan, Allah mencatat baginya satu kebaikan disisi-Nya secara sempurna, dan jika ia berniat melakukan keburukan dan jadi ia lakukan, Allah mencatatnya sebagai satu keburukan saja.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 6010

tanggal == 3
bulan == 1
no_hadis == 6010
rawi_terakhir == عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيمَا يَرْوِي عَنْ رَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ: قَالَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == إِنَّ اللَّهَ كَتَبَ الْحَسَنَاتِ وَالسَّيِّئَاتِ ثُمَّ بَيَّنَ ذَلِكَ، فَمَنْ هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَةً، فَإِنْ هُوَ هَمَّ بِهَا فَعَمِلَهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ عَشْرَ حَسَنَاتٍ إِلَى سَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ إِلَى أَضْعَافٍ كَثِيرَةٍ، وَمَنْ هَمَّ بِسَيِّئَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَةً، فَإِنْ هُوَ هَمَّ بِهَا فَعَمِلَهَا كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ سَيِّئَةً وَاحِدَةً.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Ibn Abbas ra, dari Nabi saw, yang beliau riwayatkan dari Rabbnya 'Azza wa Jalla berfirman, yang beliau sabdakan:
matan_id == Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan dan keburukan, selanjutnya Dia jelaskan, barangsiapa yang berniat melakukan suatu kebaikan lantas tidak jadi ia amalkan, Allah mencatat baginya satu kebaikan di sisi-Nya secara sempurna, dan jika ia berniat lantas ia amalkan, Allah mencatatnya di sisi-Nya sepuluh kebaikan hingga dilipatgandakan tujuh ratus kali hingga lipatganda yang tidak terbatas, sebaliknya barangsiapa yang berniat melakukan keburukan kemudian tidak jadi ia lakukan, Allah mencatat baginya satu kebaikan disisi-Nya secara sempurna, dan jika ia berniat melakukan keburukan dan jadi ia lakukan, Allah mencatatnya sebagai satu keburukan saja.
judul == Pencatatan kebaikan dan kejahatan
notifikasi == Matematika pencatatan amal?
pesan == Kami mengajak kaum muslim untuk melakukan kebaikan, dimulai dengan niat yang baik, marilah kita teliti lagi matematika pencatatan amal seseorang: 1. Jika anda berniat melakukan kebaikan dan tidak jadi melakukannya, maka tercatat untuk anda satu kebaikan sempurna. 2. Jika anda berniat melakukan kebaikan dan melakukannya, maka tercatat untuk anda 10 kebaikan yang Allah lipatgandakan sebagaimana Dia kehendaki. 3. Jika anda berniat melakukan kejahatan dan tidak melakukannya, maka anda mendapatkan satu kebaikan sempurna. 4. Jika anda berniat melakukan kejahatan dan melakukannya, maka tercatat untuk anda satu kejahatan saja.
rawi_terakhir_en == عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيمَا يَرْوِي عَنْ رَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ: قَالَ:
matan_en == Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan dan keburukan, selanjutnya Dia jelaskan, barangsiapa yang berniat melakukan suatu kebaikan lantas tidak jadi ia amalkan, Allah mencatat baginya satu kebaikan di sisi-Nya secara sempurna, dan jika ia berniat lantas ia amalkan, Allah mencatatnya di sisi-Nya sepuluh kebaikan hingga dilipatgandakan tujuh ratus kali hingga lipatganda yang tidak terbatas, sebaliknya barangsiapa yang berniat melakukan keburukan kemudian tidak jadi ia lakukan, Allah mencatat baginya satu kebaikan disisi-Nya secara sempurna, dan jika ia berniat melakukan keburukan dan jadi ia lakukan, Allah mencatatnya sebagai satu keburukan saja.
pesan_en == EN:Kami mengajak kaum muslim untuk melakukan kebaikan, dimulai dengan niat yang baik, marilah kita teliti lagi matematika pencatatan amal seseorang: 1. Jika anda berniat melakukan kebaikan dan tidak jadi melakukannya, maka tercatat untuk anda satu kebaikan sempurna. 2. Jika anda berniat melakukan kebaikan dan melakukannya, maka tercatat untuk anda 10 kebaikan yang Allah lipatgandakan sebagaimana Dia kehendaki. 3. Jika anda berniat melakukan kejahatan dan tidak melakukannya, maka anda mendapatkan satu kebaikan sempurna. 4. Jika anda berniat melakukan kejahatan dan melakukannya, maka tercatat untuk anda satu kejahatan saja.
judul_en == Pencatatan kebaikan dan kejahatan
notifikasi_en == Matematika pencatatan amal?
_wp_page_template == default

Taubat

عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:

اللَّهُ أَفْرَحُ بِتَوْبَةِ عَبْدِهِ مِنْ أَحَدِكُمْ سَقَطَ عَلَى بَعِيرِهِ وَقَدْ أَضَلَّهُ فِي أَرْضِ فَلاَةٍ.

Dari Anas ra, dia berkata: Rasulullah saw bersabda:

Allah lebih gembira dengan taubat hamba-Nya melebihi salah seorang dari kalian yang mendapatkan hewan tunggangannya yang telah hilang di padang yang luas.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 5834

tanggal == 2
bulan == 1
no_hadis == 5834
rawi_terakhir == عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == اللَّهُ أَفْرَحُ بِتَوْبَةِ عَبْدِهِ مِنْ أَحَدِكُمْ سَقَطَ عَلَى بَعِيرِهِ وَقَدْ أَضَلَّهُ فِي أَرْضِ فَلاَةٍ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Anas ra, dia berkata: Rasulullah saw bersabda:
matan_id == Allah lebih gembira dengan taubat hamba-Nya melebihi salah seorang dari kalian yang mendapatkan hewan tunggangannya yang telah hilang di padang yang luas.
judul == Taubat
notifikasi == Setelah renew niat, marilah kita bertaubat!
pesan == Marilah kita bertaubat dengan sebaik-baiknya kepada Allah swt di awal tahun baru Hijriyah ini. Ingatlah bahwa pintu taubat akan senantiasa terbuka sampai matahari terbit dari barat. Semoga satu tahun kedepan masing-masing dari kita menjadi pribadi yang semakin baik, berani mengakui kesalahan dan mencoba untuk senantiasa kembali ke jalan yang benar setelah melakukan kesalahan.
rawi_terakhir_en == عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
matan_en == Allah lebih gembira dengan taubat hamba-Nya melebihi salah seorang dari kalian yang mendapatkan hewan tunggangannya yang telah hilang di padang yang luas.
pesan_en == EN:Marilah kita bertaubat dengan sebaik-baiknya kepada Allah swt di awal tahun baru Hijriyah ini. Ingatlah bahwa pintu taubat akan senantiasa terbuka sampai matahari terbit dari barat. Semoga satu tahun kedepan masing-masing dari kita menjadi pribadi yang semakin baik, berani mengakui kesalahan dan mencoba untuk senantiasa kembali ke jalan yang benar setelah melakukan kesalahan.
judul_en == Taubat
notifikasi_en == Setelah renew niat, marilah kita bertaubat!
_wp_page_template == default

Wudhu

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:

لاَ تُقْبَلُ صَلاَةُ مَنْ أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ.

Dari Abu Hurairah, dia berkata: Rasulullah saw bersabda:

Tidak akan diterima shalat seseorang yang berhadas hingga dia berwudhu.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 132

tanggal == 10
bulan == 1
no_hadis == 132
rawi_terakhir == عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == لاَ تُقْبَلُ صَلاَةُ مَنْ أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Abu Hurairah, dia berkata: Rasulullah saw bersabda:
matan_id == Tidak akan diterima shalat seseorang yang berhadas hingga dia berwudhu.
judul == Wudhu
notifikasi == Berwudhulah!
pesan == Wudhu yang baik adalah salah satu syarat sah diterimanya shalat. Tanpa wudhu yang sempurna, maka kesahhan shalat kita perlu dipertanyakan. Wudhu yang tidak sempurna seperti: Wudhu yang tidak mencakup batas-batas anggota wudhu yang wajib terkena air, anggota wudhu yang tidak terbasuh air disebabkan penghalang di atas kulit - seperti makeup waterproof, tip-ex dan semacamnya.
rawi_terakhir_en == عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
matan_en == Tidak akan diterima shalat seseorang yang berhadas hingga dia berwudhu.
pesan_en == EN:Wudhu yang baik adalah salah satu syarat sah diterimanya shalat. Tanpa wudhu yang sempurna, maka kesahhan shalat kita perlu dipertanyakan. Wudhu yang tidak sempurna seperti: Wudhu yang tidak mencakup batas-batas anggota wudhu yang wajib terkena air, anggota wudhu yang tidak terbasuh air disebabkan penghalang di atas kulit - seperti makeup waterproof, tip-ex dan semacamnya.
judul_en == Wudhu
notifikasi_en == Berwudhulah!
_wp_page_template == default

Anjuran mencuci tangan saat bangun tidur

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:

إِذَا تَوَضَّأَ أَحَدُكُمْ فَلْيَجْعَلْ فِي أَنْفِهِ ثُمَّ لِيَنْثُرْ، وَمَنْ اسْتَجْمَرَ فَلْيُوتِرْ، وَإِذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلْيَغْسِلْ يَدَهُ قَبْلَ أَنْ يُدْخِلَهَا فِي وَضُوئِهِ، فَإِنَّ أَحَدَكُمْ لاَ يَدْرِي أَيْنَ بَاتَتْ يَدُهُ.

Dari Abu Hurairah: Bahwa Rasulullah saw bersabda:

Jika salah seorang dari kalian berwudhu, hendaklah ia memasukkan air ke dalam hidung lalu mengeluarkannya, barangsiapa yang beristinja’ dengan batu hendaklah dengan bilangan ganjil, dan jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya, hendaklah ia membasuh kedua telapak tangannya sebelum memasukkannya dalam bejana air wudhunya, sebab salah seorang dari kalian tidak mengetahui dimana tangannya bermalam.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 157

tanggal == 11
bulan == 1
no_hadis == 157
rawi_terakhir == عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == إِذَا تَوَضَّأَ أَحَدُكُمْ فَلْيَجْعَلْ فِي أَنْفِهِ ثُمَّ لِيَنْثُرْ، وَمَنْ اسْتَجْمَرَ فَلْيُوتِرْ، وَإِذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلْيَغْسِلْ يَدَهُ قَبْلَ أَنْ يُدْخِلَهَا فِي وَضُوئِهِ، فَإِنَّ أَحَدَكُمْ لاَ يَدْرِي أَيْنَ بَاتَتْ يَدُهُ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Abu Hurairah: Bahwa Rasulullah saw bersabda:
matan_id == Jika salah seorang dari kalian berwudhu, hendaklah ia memasukkan air ke dalam hidung lalu mengeluarkannya, barangsiapa yang beristinja' dengan batu hendaklah dengan bilangan ganjil, dan jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya, hendaklah ia membasuh kedua telapak tangannya sebelum memasukkannya dalam bejana air wudhunya, sebab salah seorang dari kalian tidak mengetahui dimana tangannya bermalam.
judul == Anjuran mencuci tangan saat bangun tidur
notifikasi == Cucilah tangan anda!
pesan == 1. Istinsyaq dan Istintsar adalah bagian dari rangkaian kegiatan wudhu, yaitu memasukkan air ke dalam hidung kemudian mengeluarkannya kembali. 2. Cucilah tangan anda setelah bangun dari tidur dan jangan langsung memasukkannya ke dalam ember air wudhu, khawatir selama tidur tangan anda menyentuh sesuatu yang kotor atau bisa jadi najis.
rawi_terakhir_en == عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
matan_en == Jika salah seorang dari kalian berwudhu, hendaklah ia memasukkan air ke dalam hidung lalu mengeluarkannya, barangsiapa yang beristinja' dengan batu hendaklah dengan bilangan ganjil, dan jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya, hendaklah ia membasuh kedua telapak tangannya sebelum memasukkannya dalam bejana air wudhunya, sebab salah seorang dari kalian tidak mengetahui dimana tangannya bermalam.
pesan_en == EN:1. Istinsyaq dan Istintsar adalah bagian dari rangkaian kegiatan wudhu, yaitu memasukkan air ke dalam hidung kemudian mengeluarkannya kembali. 2. Cucilah tangan anda setelah bangun dari tidur dan jangan langsung memasukkannya ke dalam ember air wudhu, khawatir selama tidur tangan anda menyentuh sesuatu yang kotor atau bisa jadi najis.
judul_en == Anjuran mencuci tangan saat bangun tidur
notifikasi_en == Cucilah tangan anda!
_wp_page_template == default

Berhati-hati saat buang air kecil

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: مَرَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقَبْرَيْنِ فَقَالَ:

إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ، وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ، أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ لاَ يَسْتَتِرُ مِنْ الْبَوْلِ، وَأَمَّا الآخَرُ فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ. ثُمَّ أَخَذَ جَرِيدَةً رَطْبَةً فَشَقَّهَا نِصْفَيْنِ فَغَرَزَ فِي كُلِّ قَبْرٍ وَاحِدَةً. قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، لِمَ فَعَلْتَ هَذَا؟ قَالَ: لَعَلَّهُ يُخَفِّفُ عَنْهُمَا مَا لَمْ يَيْبَسَا.

Dari Ibn Abbas, dia berkata: Nabi saw melewati dua kuburan, lalu beliau bersabda:

Sesungguhnya keduanya sedang disiksa, dan keduanya disiksa bukan karena hal yang besar. Yang satu disiksa karena tidak berhati-hati saat buang air kecil, sementara yang satunya suka mengadu domba. Kemudian beliau mengambil sebatang dahan kurma yang masih basah, beliau lalu membelahnya menjadi dua bagian kemudian menancapkan pada masing-masing kuburan satu bagian. Mereka bertanya: Wahai Rasulullah, mengapa engkau melakukan ini? Beliau menjawab: Semoga siksa keduanya diringankan selama dahan ini belum kering.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 211

tanggal == 12
bulan == 1
no_hadis == 211
rawi_terakhir == عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: مَرَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقَبْرَيْنِ فَقَالَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ، وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ، أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ لاَ يَسْتَتِرُ مِنْ الْبَوْلِ، وَأَمَّا الآخَرُ فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ. ثُمَّ أَخَذَ جَرِيدَةً رَطْبَةً فَشَقَّهَا نِصْفَيْنِ فَغَرَزَ فِي كُلِّ قَبْرٍ وَاحِدَةً. قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، لِمَ فَعَلْتَ هَذَا؟ قَالَ: لَعَلَّهُ يُخَفِّفُ عَنْهُمَا مَا لَمْ يَيْبَسَا.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Ibn Abbas, dia berkata: Nabi saw melewati dua kuburan, lalu beliau bersabda:
matan_id == Sesungguhnya keduanya sedang disiksa, dan keduanya disiksa bukan karena hal yang besar. Yang satu disiksa karena tidak berhati-hati saat buang air kecil, sementara yang satunya suka mengadu domba. Kemudian beliau mengambil sebatang dahan kurma yang masih basah, beliau lalu membelahnya menjadi dua bagian kemudian menancapkan pada masing-masing kuburan satu bagian. Mereka bertanya: Wahai Rasulullah, mengapa engkau melakukan ini? Beliau menjawab: Semoga siksa keduanya diringankan selama dahan ini belum kering.
judul == Berhati-hati saat buang air kecil
notifikasi == Hati-hati saat buang air kecil, lindungi diri dari penyebab siksa kubur!
pesan == 1. Seorang muslim wajib berhati-hati dari air seninya dan memastikan bahwa ia bersuci dengan baik dan benar. Karena kesucian dari najis merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi demi diterimanya ibadah shalat kita. 2. Lindungilah diri anda dari siksa kubur dengan menjauhi penyebab-penyebabnya, seperti ketidak hati-hatian dalam bersuci dari air seni, serta mengadu domba orang lain. 3. Dosa yang kadang dianggap sepele dimata manusia bisa menjadi besar karena terus dilakukan.
rawi_terakhir_en == عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: مَرَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقَبْرَيْنِ فَقَالَ:
matan_en == Sesungguhnya keduanya sedang disiksa, dan keduanya disiksa bukan karena hal yang besar. Yang satu disiksa karena tidak berhati-hati saat buang air kecil, sementara yang satunya suka mengadu domba. Kemudian beliau mengambil sebatang dahan kurma yang masih basah, beliau lalu membelahnya menjadi dua bagian kemudian menancapkan pada masing-masing kuburan satu bagian. Mereka bertanya: Wahai Rasulullah, mengapa engkau melakukan ini? Beliau menjawab: Semoga siksa keduanya diringankan selama dahan ini belum kering.
pesan_en == EN:1. Seorang muslim wajib berhati-hati dari air seninya dan memastikan bahwa ia bersuci dengan baik dan benar. Karena kesucian dari najis merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi demi diterimanya ibadah shalat kita. 2. Lindungilah diri anda dari siksa kubur dengan menjauhi penyebab-penyebabnya, seperti ketidak hati-hatian dalam bersuci dari air seni, serta mengadu domba orang lain. 3. Dosa yang kadang dianggap sepele dimata manusia bisa menjadi besar karena terus dilakukan.
judul_en == Berhati-hati saat buang air kecil
notifikasi_en == Hati-hati saat buang air kecil, lindungi diri dari penyebab siksa kubur!
_wp_page_template == default

Mengantuk dalam shalat

عَنْ عَائِشَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:

إِذَا نَعَسَ أَحَدُكُمْ وَهُوَ يُصَلِّي فَلْيَرْقُدْ حَتَّى يَذْهَبَ عَنْهُ النَّوْمُ، فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا صَلَّى وَهُوَ نَاعِسٌ لاَ يَدْرِي لَعَلَّهُ يَسْتَغْفِرُ فَيَسُبُّ نَفْسَهُ.

Dari Aisyah: Bahwa Rasulullah saw bersabda:

Jika salah seorang dari kalian mengantuk saat shalat, hendaklah ia tidur hingga hilang kantuknya. Sesungguhnya jika seorang dari kalian shalat dalam keadaan mengantuk, ia tidak sadar barangkali ia menyangka dirinya beristighfar, namun ternyata mencaci dirinya sendiri.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 205

tanggal == 20
bulan == 1
no_hadis == 205
rawi_terakhir == عَنْ عَائِشَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == إِذَا نَعَسَ أَحَدُكُمْ وَهُوَ يُصَلِّي فَلْيَرْقُدْ حَتَّى يَذْهَبَ عَنْهُ النَّوْمُ، فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا صَلَّى وَهُوَ نَاعِسٌ لاَ يَدْرِي لَعَلَّهُ يَسْتَغْفِرُ فَيَسُبُّ نَفْسَهُ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Aisyah: Bahwa Rasulullah saw bersabda:
matan_id == Jika salah seorang dari kalian mengantuk saat shalat, hendaklah ia tidur hingga hilang kantuknya. Sesungguhnya jika seorang dari kalian shalat dalam keadaan mengantuk, ia tidak sadar barangkali ia menyangka dirinya beristighfar, namun ternyata mencaci dirinya sendiri.
judul == Mengantuk dalam shalat
notifikasi == Jika anda mengantuk dalam shalat..
pesan == Jika anda merasa mengantuk ketika sedang shalat, hendaknya anda beristirahat dan tidur sejenak, setelah anda merasa cukup dan rasa kantuk itu telah hilang, maka berwudhulah lalu tunaikanlah shalat.
rawi_terakhir_en == عَنْ عَائِشَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
matan_en == Jika salah seorang dari kalian mengantuk saat shalat, hendaklah ia tidur hingga hilang kantuknya. Sesungguhnya jika seorang dari kalian shalat dalam keadaan mengantuk, ia tidak sadar barangkali ia menyangka dirinya beristighfar, namun ternyata mencaci dirinya sendiri.
pesan_en == EN:Jika anda merasa mengantuk ketika sedang shalat, hendaknya anda beristirahat dan tidur sejenak, setelah anda merasa cukup dan rasa kantuk itu telah hilang, maka berwudhulah lalu tunaikanlah shalat.
judul_en == Mengantuk dalam shalat
notifikasi_en == Jika anda mengantuk dalam shalat..
_wp_page_template == default

Berkumur setelah minum susu

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَرِبَ لَبَنًا فَمَضْمَضَ وَقَالَ:

إِنَّ لَهُ دَسَمًا.

Dari Ibn Abbas: Bahwa Rasulullah saw minum susu kemudian berkumur-kumur, beliau lalu bersabda:

Sesungguhnya susu mengandung lemak.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 204

tanggal == 19
bulan == 1
no_hadis == 204
rawi_terakhir == عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَرِبَ لَبَنًا فَمَضْمَضَ وَقَالَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == إِنَّ لَهُ دَسَمًا.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Ibn Abbas: Bahwa Rasulullah saw minum susu kemudian berkumur-kumur, beliau lalu bersabda:
matan_id == Sesungguhnya susu mengandung lemak.
judul == Berkumur setelah minum susu
notifikasi == Minum susu sebelum shalat? Berkumurlah terlebih dahulu.
pesan == Hendaklah seseorang berkumur-kumur jika ingin shalat setelah meminum susu, karena susu mengandung lemak.
rawi_terakhir_en == عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَرِبَ لَبَنًا فَمَضْمَضَ وَقَالَ:
matan_en == Sesungguhnya susu mengandung lemak.
pesan_en == EN:Hendaklah seseorang berkumur-kumur jika ingin shalat setelah meminum susu, karena susu mengandung lemak.
judul_en == Berkumur setelah minum susu
notifikasi_en == Minum susu sebelum shalat? Berkumurlah terlebih dahulu.
_wp_page_template == default

Shalat setelah makan

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكَلَ كَتِفَ شَاةٍ ثُمَّ صَلَّى وَلَمْ يَتَوَضَّأْ.

Dari Abdullah ibn Abbas:

Bahwa Rasulullah saw memakan paha kambing kemudian beliau shalat tanpa berwudhu lagi.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 200

tanggal == 18
bulan == 1
no_hadis == 200
rawi_terakhir == عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكَلَ كَتِفَ شَاةٍ ثُمَّ صَلَّى وَلَمْ يَتَوَضَّأْ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Abdullah ibn Abbas:
matan_id == Bahwa Rasulullah saw memakan paha kambing kemudian beliau shalat tanpa berwudhu lagi.
judul == Shalat setelah makan
notifikasi == Berwudhu, lalu makan. Perlukah berwudhu lagi untuk shalat?
pesan == Makan tidak membatalkan wudhu, karena itu jika berwudhu lalu makan, tidak perlu berwudhu lagi untuk menunaikan shalat. Kecuali jika memakan daging unta, maka seorang muslim dianjurkan untuk berwudhu.
rawi_terakhir_en == عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ:
matan_en == Bahwa Rasulullah saw memakan paha kambing kemudian beliau shalat tanpa berwudhu lagi.
pesan_en == EN:Makan tidak membatalkan wudhu, karena itu jika berwudhu lalu makan, tidak perlu berwudhu lagi untuk menunaikan shalat. Kecuali jika memakan daging unta, maka seorang muslim dianjurkan untuk berwudhu.
judul_en == Shalat setelah makan
notifikasi_en == Berwudhu, lalu makan. Perlukah berwudhu lagi untuk shalat?
_wp_page_template == default

Niat

عَنْ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ:

إِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى، فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى دُنْيَا يُصِيبُهَا، أَوْ إِلَى امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا، فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ.

Dari Umar ibn al-Khatthab ra, dia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw bersabda:

Semua perbuatan tergantung niatnya, dan balasan bagi tiap orang tergantung pada apa yang diniatkan. Barangsiapa yang niat hijrahnya karena dunia yang ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya adalah kepada apa yang dia niatkan.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 1

tanggal == 1
bulan == 1
no_hadis == 1
rawi_terakhir == عَنْ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == إِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى، فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى دُنْيَا يُصِيبُهَا، أَوْ إِلَى امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا، فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Umar ibn al-Khatthab ra, dia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw bersabda:
matan_id == Semua perbuatan tergantung niatnya, dan balasan bagi tiap orang tergantung pada apa yang diniatkan. Barangsiapa yang niat hijrahnya karena dunia yang ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya adalah kepada apa yang dia niatkan.
judul == Niat
notifikasi == 1 Muharram! Renew niat anda!
pesan == Pada tahun baru Hijriyah ini, marilah kita memperbaharui niat kita, niatkan semua amalan dan pekerjaan kita untuk Allah semata.
rawi_terakhir_en == عَنْ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ:
matan_en == Semua perbuatan tergantung niatnya, dan balasan bagi tiap orang tergantung pada apa yang diniatkan. Barangsiapa yang niat hijrahnya karena dunia yang ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya adalah kepada apa yang dia niatkan.
pesan_en == EN:Pada tahun baru Hijriyah ini, marilah kita memperbaharui niat kita, niatkan semua amalan dan pekerjaan kita untuk Allah semata.
judul_en == Niat
notifikasi_en == 1 Muharram! Renew niat anda!
_wp_page_template == default

Tumit yang tidak terkena air wudhu

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: أَسْبِغُوا الْوُضُوءَ، فَإِنَّ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:

وَيْلٌ للاعْقَابِ مِنْ النَّارِ.

Dari Abu Hurairah, dia berkata: Sempurnakanlah wudhu kalian! Sesungguhnya Abu al-Qasim saw bersabda:

Celakalah tumit-tumit yang tidak terkena air wudhu dari api neraka.

Hadis Riwayat Sahih Bukhari, No: 160

tanggal == 16
bulan == 1
no_hadis == 160
rawi_terakhir == عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: أَسْبِغُوا الْوُضُوءَ، فَإِنَّ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
rawi_terakhir_gundul == NULL
matan == وَيْلٌ للاعْقَابِ مِنْ النَّارِ.
matan_gundul == NULL
rawi_terakhir_id == Dari Abu Hurairah, dia berkata: Sempurnakanlah wudhu kalian! Sesungguhnya Abu al-Qasim saw bersabda:
matan_id == Celakalah tumit-tumit yang tidak terkena air wudhu dari api neraka.
judul == Tumit yang tidak terkena air wudhu
notifikasi == Sempurnakanlah wudhu anda!
pesan == 1. Penekanan akan pentingnya setiap anggota wudhu untuk terkena air. 2. Berhati-hatilah saat berwudhu dan pastikan tumit anda terbasuh air. Karena kaki dan secara khusus tumit jauh dari jangkauan tangan dan kadang luput dari penglihatan, ingatlah hadis ini saat berwudhu dan pastikan air telah membasahi tumit anda.
rawi_terakhir_en == عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: أَسْبِغُوا الْوُضُوءَ، فَإِنَّ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
matan_en == Celakalah tumit-tumit yang tidak terkena air wudhu dari api neraka.
pesan_en == EN:1. Penekanan akan pentingnya setiap anggota wudhu untuk terkena air. 2. Berhati-hatilah saat berwudhu dan pastikan tumit anda terbasuh air. Karena kaki dan secara khusus tumit jauh dari jangkauan tangan dan kadang luput dari penglihatan, ingatlah hadis ini saat berwudhu dan pastikan air telah membasahi tumit anda.
judul_en == Tumit yang tidak terkena air wudhu
notifikasi_en == Sempurnakanlah wudhu anda!
_wp_page_template == default